Jumat, 04 November 2011

Ibadah Qurban

Qurban,  artinya : "Mendekat/pendekatan".
Adapun pengertian Qurban menurut agama yaitu, "Usaha pendekatan diri dari seorang hamba kepada Penciptanya dengan jalan menyembelih binatang ternak dan dilaksanakan dengan tuntunan, dalam rangka mencari ridla-Nya".
Qurban merupakan salah satu usaha untuk semakin mendekatkan diri kita pada Allah SWT, karena yang sampai pada-Nya adalah taqwa. Kita sering terjebak pada keutamaan-keutamaan ibadah qurban yang dasarnya tidak bisa dipakai, sehingga mengurangi keikhlasan kita dalam ber-qurban. Yang sampai pada Allah SWT bukan daging atau darahnya, tetapi taqwa kita.

Firman Allah SWT QS. Al-Hajj : 37 :
Daging-daging unta itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridlaan) Allah dan tidak (pula) darahnya, tetapi taqwa dari pada kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu
supaya kamu mengagungkan Allah atas hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah khabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik. 
Jadi berkurban dalam rangka mencapai ridla-nya, untuk itu juga harus dilakukan sesuai dengan tuntunan Rasul Muhammad SAW. Tanpa tuntunan ibadah itu akan tertolak, sesat dan finnar.

Waktu penyembelehan binatang Qurban :
Menyembelih qurban pada hari raya 'Iedul Adlha dan hari Tasyriq (tanggal 10, 11, 12 dan 13 Dzulhijjah)
Berdasar riwayat dari Sulaiman Ibnu Musa dari Jubair Ibnu Muth'im bahwa Nabi SAW bersabda :
"Setiap hari Tasyriq itu adalah hari menyembelih". [HR.Ahmad juz 5, hal. 618, no. 16751]
Dan riwayat lain dari Ali RA yang semakna dengan yang tersebut diatas sebagai berikut :
"Hari menyembelih itu ialah Hari Raya 'Iedul Adlha dan tiga hari sesudahnya." [Dalam Nailul Authar juz 5, hal. 142]

Bacaan saat penyembelehan :
Dari Anas, ia berkata : Rasulullah SAW menyembelih qurban dengan dua ekor kibasy yang bagus dan bertanduk". Ia (Anas) berkata, "Saya melihat beliau menyembelih keduanya dengan tangan beliau sendiri. Dan saya melihat beliau meletakkan kaki beliau diatas lambung/batang leher binatang itu”. Ia (Anas) berkata, "Beliau membaca Basmalah dan bertakbir : Bismillaahi walloohu Akbar. (Dengan nama Allah, dan Allah Maha Besar)". [HR. Muslim juz 3, hal. 1557].


Semoga menambah khasanah keilmuan kita. Amiin




Tidak ada komentar:

Posting Komentar